RADIOPENSIUNAN.COM
Kanker atau neoplasma ganas adalah penyakit ketika sel-sel abnormal membelah secara tidak terkendali dan menghancurkan tubuh.
Secara alami, sel memang dapat bertumbuh dan mengalami regenerasi secara berkala. Namun, pada kasus kanker, sel-sel yang seharusnya rusak dan digantikan, malah terus bertumbuh dan bertambah. Inilah yang disebut sebagai terbentuknya sel-sel abnormal.
Seiring waktu, pertumbuhan sel-sel ini dapat menjadi tumor. Dalam beberapa kasus, tumor bersifat jinak, sedangkan pada kasus lainnya, tumor juga dapat bersifat ganas.
Tumor ganas dapat menyebar atau menyerang jaringan sehat di sekitarnya. Dalam kondisi yang lebih parah, dapat menyebar ke bagian tubuh yang jauh dari titik awal pertumbuhan sel abnormal, lalu membentuk sel tumor baru. Proses ini disebut dengan istilah metastasis.
Lalu, bagaimana cara mencegah pertumbuhan sel kanker dalam tubuh?
Cara terbaik dalam mencegah kanker adalah dengan mempraktikkan gaya hidup sehat secara konsisten.
Berikut adalah tips menjaga pola hidup sehat untuk mencegah kanker.
Cara Mencegah Kanker sejak Dini
Tips gaya hidup sehat di bawah ini dapat Sahabat MIKA terapkan sejak usia muda.
1. Menjaga Pola Makan Sehat
Hal pertama yang Sahabat MIKA harus lakukan adalah menjaga pola makan.
Pastikanlah Anda mencukupi kebutuhan buah dan sayur setiap hari.
Kemudian, sebisa mungkin hindarilah mengonsumsi daging olahan, semisal nugget, sosis, burger, dan lain-lain. Pasalnya, konsumsi daging olahan dapat meningkatkan risiko beberapa jenis kanker.
Tips:
Salah satu jenis sayur yang dapat mencegah kanker adalah bawang-bawangan, baik itu bawang putih, bawang merah, atau bawang daun. Hal ini dikarenakan bawang mengandung alium yang sifatnya antibakteri dan antimutagen.
Para ahli menduga kebiasaan makan bawang dapat membantu mencegah kanker. Namun, masih belum diketahui pasti berapa banyak yang harus kita konsumsi untuk mendapatkan efek yang diharapkan.
2. Berolahraga secara Rutin
Tidak hanya sesekali, upayakanlah untuk berolahraga secara rutin, karena kebiasaan ini dapat mencegah kanker.
Menurut American Cancer Society Guidelines on Nutrition and Physical Activity for Cancer Prevention, olahraga dapat menurunkan risiko beberapa jenis kanker, di antaranya kanker payudara, prostat, usus, rahim, dan pankreas.
Tips:
Untuk anak-anak, disarankan untuk berolahraga selama satu jam dan melakukannya sebanyak tiga kali seminggu.
Sementara, orang dewasa dapat berolahraga selama 150 menit per minggu. Apabila intensitas olahraga sangat tinggi, dapat dilakukan selama 75 menit per minggu.
3. Oleskan Tabir Surya saat Keluar Rumah
Sunscreen atau tabir surya dapat melindungi Sahabat MIKA dari efek negatif paparan sinar ultraviolet.
Pasalnya, terlalu banyak radiasi sinar ultraviolet dapat merusak DNA sel kulit, sehingga memungkinkan terjadinya mutasi pada sel. Inilah yang akhirnya membuat seseorang mengalami kanker kulit.
Tips:
Selain tabir surya, lindungi kulit Anda dengan mengenakan pakaian yang tertutup, sehingga permukaan kulit tidak langsung terpapar sinar ultraviolet.
4. Lengkapi Vaksinasi
Beberapa jenis kanker juga dapat dicegah melalui vaksinasi, misalnya dengan vaksin hepatitis B dan vaksin human papillomavirus (HPV).
Virus hepatitis B dapat berkembang menjadi kanker hati dan vaksinasi dapat membantu mencegahnya. Vaksin ini tersedia untuk anak-anak dan dewasa.
Sementara itu, vaksin HPV dapat diberikan pada anak perempuan untuk mencegah paparan virus HPV dan kanker serviks. Mengingat kanker serviks termasuk jenis kanker yang sering dialami wanita, sebaiknya cegah melalui vaksin.
5. Berhubungan Seksual dengan Aman
Beberapa virus, seperti virus hepatitis B dan HPV dapat ditularkan melalui hubungan seksual. Maka dari itu, terapkanlah hubungan seksual secara aman dengan menggunakan kontrasepsi yang direkomendasikan oleh dokter.
Kemudian, hindarilah berganti-ganti pasangan seksual karena dapat meningkatkan risiko penularan berbagai virus atau penyakit, semisal HIV atau AIDS.
Seiring waktu, risiko orang dengan HIV/AIDS terkena kanker akan meningkat.
6. Berhenti Minum Minuman Beralkohol
Menurut ahli, minuman beralkohol dapat meningkatkan risiko terkena kanker mulut, tenggorokan, liver, usus, dan payudara.
Sampai saat ini, belum diketahui secara pasti sejauh mana kaitan antara alkohol dengan pertumbuhan sel kanker. Namun, menghentikan kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol bisa menjadi cara mencegah kanker yang efektif.
7. Menjaga Berat Badan Ideal
Terapkanlah gaya hidup sehat dan menjaga berat badan tetap ideal untuk mengurangi risiko kanker.
Pasalnya, berat badan berlebih akan meningkatkan jaringan lemak di dalam tubuh, sehingga kadar hormon estrogen pun meningkat.
Seiring waktu, kondisi ini akan meningkatkan risiko terjadinya kanker payudara pada wanita.
Selain itu, kelebihan bobot badan membuat seseorang berisiko memiliki kadar insulin yang tinggi. Di samping rentan terhadap diabetes, kadar insulin yang tidak terkendali bisa membuat Anda berisiko terkena beberapa jenis kanker lainnya.
Tips:
Mulailah menjalankan program penurunan berat badan yang sehat. Dalam program ini, Anda tidak hanya harus mengonsumsi diet sehat, tetapi juga berolahraga secara teratur.
8. Berhenti Merokok
Kebiasaan merokok dapat meningkatkan risiko Sahabat MIKA terkena kanker paru. Kanker paru merupakan salah satu kanker ganas yang dapat menyebabkan kematian.
Berdasarkan data terbaru dari Global Cancer Observatory (Globocan) pada tahun 2022, dalam lima tahun (2018-2022), jumlah kasus kanker paru mencapai 2.480.675 kasus atau 12,5% dari total kasus kanker di dunia. Angka ini menjadikan kanker paru sebagai jenis kanker dengan jumlah kasus tertinggi di dunia.
Sementara, masih menurut data dari Globocan, jumlah kasus kanker paru dalam lima tahun (2018-2022) di Indonesia mencapai 38.904 kasus atau 9,5% dari total kasus kanker. Jumlah kasus ini menjadi nomor 2 tertinggi setelah kanker payudara.
Kanker paru juga menempati peringkat pertama sebagai jenis kanker dengan jumlah kematian terbanyak, baik secara global maupun di Indonesia.
Selain itu, merokok juga dapat meningkatkan risiko jenis kanker lain, semisal kanker mulut, pankreas, kandung kemih, faing, laring, dan kerongkongan.
Jadi, hindarilah kebiasaan merokok ya, Sahabat Pensiunan
