Author name: Admin

Warta Pensiunan

Usaha Apa Saat Pensiun Tiba ?

BERITA PENSIUNAN – Banyak orang merasa cemas saat masa pensiun tiba. Sumber kecemasan terbesar adalah tidak adanya lagi pemasukan tetap. Padahal banyak hal yang bisa dilakukan setelah pensiun tiba, salah satunya berbisnis. Terlebih di era digital seperti sekarang. Dengan perhitungan matang, bisnis akan kian mudah karena didukung fasilitas rekening online. Layanan rekening online dapat memperlancar bisnis karena mempermudah berbagai jenis transaksi secara fleksibel dari mana saja. Berikut ini beberapa ide bisnis setelah pensiun yang sangat mungkin dilakukan: 1 Bisnis Online Di era digital seperti sekarang, bisnis online memang jadi pilihan tepat untuk mendatangkan banyak uang. Banyak sekali produk yang bisa diperjualbelikan secara online, tinggal di sesuaikan saja dengan kemampuan dan passion Anda. 2 Toko Kelontong Jika setelah pensiun tidak ada rencana untuk bekerja lagi atau ingin menikmati masa-masa di rumah maka bisnis ini bisa jadi pilihan. Apalagi kalau di rumah Anda ada lahan yang memadai untuk membuka toko kelontong. Bisnis seperti ini tidak akan ada matinya. Masyarakat sudah pasti akan selalu membutuhkan keberadaan toko kelontong. 3 Bisnis Kuliner Bisnis kuliner bisa jadi pilihan tepat bagi Anda yang ingin mendapatkan penghasilan setelah pensiun. Dilihat dari target pasarnya, bisnis ini memang selalu punya target pasar yang luas. Tinggal di sesuaikan saja dengan jenis makanan yang ingin dijual. 4 Bisnis Properti Tidak ada salahnya menjalankan bisnis properti setelah pensiun. Ide bisnis ini sangat menjanjikan tapi modalnya juga besar. Hanya saja jika dipersiapkan dari jauh jauh hari, bisnis ini sangat memungkinkan untuk dikelola. Salah satu contoh bisnis properti yang banyak sekali digeluti oleh para pensiunan adalah bisnis kos-kosan dan kontrakan. 5 Bisnis Jasa Bagi Anda yang punya keterampilan khusus, bisnis jasa bisa jadi sebuah pilihan. Tawarkan jasa Anda kepada orang-orang yang membutuhkan. Apalagi sekarang ada media sosial dan media digital lain yang bisa dimanfaatkan untuk menawarkan jasa tersebut. Jika sudah bisa mendapatkan sumber penghasilan baru setelah pensiun, dari bisnis yang digeluti, maka Anda juga harus mengelolanya dengan baik. Sebab, penghasilan di masa pensiun ini bisa membantu mencapai tujuan finansial jika penggunaannya tepat. Anda juga harus mengalokasikan dana khusus untuk kebutuhan darurat. Dana darurat ini harus selalu dimiliki karena kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Simpanlah dana darurat di tempat yang tepat, Anda bisa membuka rekening baru jika memungkinkan. Apalagi sekarang cara buka rekening online sudah semakin mudah dan cepat. Contohnya di aplikasi digibank by DBS. Beberapa keunggulan yang ditawarkan oleh layanan rekening online ini adalah transaksi lengkap, mudah dan aman, memiliki produk asuransi dan investasi dan tersedia produk kartu kredit dan pinjaman. Adanya fasilitas rekening online ini akan membantu Anda bertransaksi dengan mudah dan praktis dari mana saja. Anda juga bisa mengelola keuangan dengan mudah apalagi saat sudah pensiun nantinya.*****

Warta Pensiunan

Gaji Pensiunan PNS Tinggi Berkat Single Salary

BERITA PENSIUNAN – Skema single salary kabarnya akan segera diterapkan untuk PNS. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa mengungkap single salary menjadi salah satu prioritas dalam rencana kerja tahun 2024. Nantinya, gaji yang akan diterima PNS akan bertambah besar jika menerapkan single salary. Hal tersebut kemudian berpengaruh terhadap gaji pensiunan PNS yang akan ikut melonjak tinggi berkat single salary. Diketahui, single salary adalah skema penggajian tunggal yang merupakan gabungan dari berbagai komponen pendapatan. Beberapa tunjangan yang diterima oleh PNS saat ini akan dihapuskan kecuali tunjangan kinerja dan tunjangan kemahalan. Menurut Abdullah Azwar Anas selaku MenPAN RB, penerapan single salary masih memerlukan proses perencanaan yang matang. MenPAN RB menegaskan bahwa penerapan single salary masih dipertimbangkan karena banyaknya ketimpangan kinerja dari beberapa ASN. Pada penerapan single salary, MenPAN RB berharap jangan sampai ASN yang memiliki kinerja bagus diberi gaji yang sama dengan yang kinerjanya kurang. Sehingga, penerapan single salary nantinya akan dilengkapi dengan sistem grading. Sistem grading akan mengatur pemberian gaji yang disesuaikan dengan posisi, beban kerja, tanggung jawab, dan risiko pekerjaan. Golongan PNS yang kinerjanya baik, otomatis akan sejahtera karena mendapatkan gaji yang lebih tinggi dari mereka kinerjanya kurang. MenPAN RB berharap penerapan single salary tidak akan membuat beberapa pihak merasa dirugikan. Itulah informasi mengenai gaji pensiunan PNS yang ikut melonjak tinggi berkat single salary. ***

Warta Pensiunan

Pensiun Dini Tabungan Mencapai 10 Milyar Hanya Makan Nasi Telur

BERITA PENSIUNAN – – Seorang pria di Jepang berhasil mengumpulkan tabungan sebanyak Rp 10 miliar atau USD 702 ribu usia menjalankan gaya hidup frugal living atau gaya hidup hemat demi bisa pensiun dini. Gaya hidupnya terbilang nyentrik, karena seringkali makan dengan lauk acar atau telur. Dikutip dari Next Shark, pria bernama Sato Hideaki yang berusia 45 tahun itu, sudah menjalankan gaya hidup minimalis selama 20 tahun. Dia berencana pensiun di usia 50 tahun dan saat ini sudah mengumpulkan tabungan USD 702 ribu atau sekitar Rp 10 miliar. Hideaki mendokumentasikan gaya hidupnya itu di media sosial Twitter alias X. Dia mengaku tinggal di apartemen yang disediakan oleh perusahaannya, dengan harga sewa sangat murah untuk ukuran Jepang, sekitar USD 200 Meskipun apartemen itu sudah tua, Hideaki memilih tidak memperbaikinya sepanjang masih aman ditinggali. Untuk memasak, Hideaki memilih memanggang agar lebih hemat atau dengan membakar kardus. Hideaki menjadi anggota toko kelontong di mana poin yang ia dapat ditukarkan dengan makanan dan minuman penting seperti roti, biskuit, telur, keju, susu dan tahu. Menu sehari-harinya berdasarkan apa yang bisa dia dapatkan secara gratis melalui redeem tersebut. Hideaki juga menerima mie instan, minyak goreng dan sejenisnya sebagai hadiah dari perusahaan yang menerima uangnya untuk perdagangan saham. Sementara untuk makan enak, dia mendapat kupon dari perusahaannya untuk menikmati salmon, daging sapi sampai salad. Demi hidup hemat dan mencapai tujuannya pensiun dini, dia bahkan mengaku tidak jadi menikah dengan mantan pacarnya. Gaya hidupnya pun jadi bahasan di media sosial. Akan tetapi apapun kata netizen, Hideaki mengaku menikmati hidup minimalisnya itu. “Menyedihkan, hidup itu pendek. Nikmati selagi muda dan sehat. Dia bisa saja merencanakan masa depan yang tidak pernah ada. Sedih jika dia malah meninggal dunia sesaat sebelum pensiun dan tidak pernah menikmati persahabatan dan relasi,” kritik seorang netizen. *****    

Warta Pensiunan

Tetap Sehat di Masa Pensiun

BERITA PENSIUNAN – Siapa yang tidak ingin sehat sambil menikmati masa purnabakti usai puluhan tahun mengabdi sebagai abdi negara. Untuk itu kita harus menjaga pola hidup dan makan yang sehat dan juga perawatan mental. Namun tidak hanya cukup menjaga kesehatan dengan pola tersbut, masih banyak tips-tips lain yang wajib diterapkan untuk menjaga kesehatan dimasa purna bakti. Ada beberapa rekomendasi yang bisa diterapkan untuk menjaga kesehatan. Dikutip dri laman Instagram @taspen, ada 3 tips untuk menyehatkan diri di masa pensiun. Apa saja tips itu ? * Rutin Berolahraga – Pilih jenis olahraga yang sesuai dengan kondisi fisik. Berjalan kaki, bersepeda, berenang adalah salah satu pilihan yang efektif. – Tetap efektif berolahrag setidaknya 150 menit perminggu. Ini bisa dibagi ke dalam sesi-sesi singkat untuk memudahkan. – Latihan kekuatan juga penting unutk mempertahankan kekuatan otot dan tulang * Pertahankan Pola Makan Sehat – Konsumsi makanan seimbang yang kaya nutrisi. Sertakan bahan-bahan sayuran sumber protein sehat, biji-bijian utuh, dan lemak sehat. – Kurangi konsumsi gula tambahan, garam dan lemak jenuh. Pilih makanan yang rendah gula dan rendah lemak, untuk menjaga kesehatan jantung. – Perhatikan porsi makan agar tetap seimbang dan hindari kelebihan kalori yang tidak diperlukan. * Jaga Kesehatan Mental dan Emosional – Cari cara untuk mengatasi stres, meditasi, yoga atau aktivitas yang memberikan ketenangan seperti membaca, atau mendengarkan musik. – Pertahankan hubungan sosial yang positif. Bersosialisasi dengan keluarga, teman, dan komunitas dapat memberikan dukungan sosial yang penting. – Pertimbangkan untuk terlibat dalam kegiatan sosial atau sukarela. Hal ini dapat memberikan tujuan kepuasan emosional. *****

Warta Pensiunan

Tips Pensiun Dini

BERITA PENSIUNAN – Pensiun adalah tindakan meninggalkan pekerjaan dan berhenti bekerja. Umumnya pensiun dilakukan pada usia yang sudah tidak produktif. Batas usia tiap negara relatif berbeda. Mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Pensiun, usia pensiun karyawan swasta adalah 57 tahun. Sementara Pegawai Negeri Sipil (PNS) 60 tahun untuk staf atau pejabat fungsional madya dan 65 tahun bagi pemangku jabatan fungsional ahli utama. Meski demikian, tak sedikit juga yang merencanakan pensiun dini. Melansir Sage Journal, alasan karyawan melakukan pensiun dini yaitu masalah kesehatan, sudah memiliki cukup tabungan, tidak nyaman di tempat kerja, perusahaan tutup, hingga pemecatan. Pada kesempatan ini, kami ingin membahas tentang sejumlah tips pensiun dini yang bisa Anda terapkan. Berikut lengkapnya Tips Pensiun Dini 1. Memulai Investasi Tandelilin melalui buku Portofolio dan Investasi (2010) mendefinisikan investasi sebagai komitmen atas sejumlah dana atau sumber daya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan di masa mendatang. Investor membeli sejumlah saham saat ini dengan harapan memperoleh keuntungan dari kenaikan harga saham atau pun sejumlah dividen di masa yang akan datang, sebagai imbalan atas waktu dan risiko yang terkait dengan investasi tersebut. Investasi bisa menjadi gerbang untuk menghasilkan pendapatan pasif. Instrumen ini sangat cocok untuk Anda yang menyiapkan pensiun dini. Maka dari itu, perlu untuk membekali diri dengan pengetahuan dasar mengenai investasi. Pilih jenis investasi yang paling cocok dengan prinsip ekonomi pribadi masing-masing. Patut diperhatikan bahwa investasi di pasar modal tidak menjanjikan keuntungan yang instan. Pilihan Reksadana Pasar Uang (RDPU) untuk risiko kerugian rendah. Jenis ini cocok untuk pemula. Di samping itu, Anda juga bisa memilih jenis investasi lain seperti emas dan properti. Siapkan modal yang cukup untuk finansial stabil di masa depan. Investasi sebagai tips pensiun dini perlu dipahami lebih lanjut oleh individu yang tertarik. Investasi bisa dilakukan dengan skala kecil hingga menengah bagi pemula. Selain itu, hitung berapa banyak yang Anda miliki di rekening tabungan dan investasi, termasuk tabungan pensiun. 2. Hindari Utang Setiap pinjaman jangka panjang yang Anda ambil membahayakan aset yang dapat digunakan untuk tujuan pensiun. Jumlah utang akan memangkas uang yang seharusnya bisa ditabung untuk persiapan pensiun. Buat rincian anggaran realistis yang mengetahui pendapatan dan pengeluaran Anda. Ini akan membantu Anda mengidentifikasi area di mana Anda dapat mengurangi dan mengalokasikan dana untuk tabungan dan pembayaran utang. Hindari pemenuhan gaya hidup berlebihan saat penghasilan Anda meningkat. Tahan keinginan untuk membeli yang tidak perlu dan pertahankan standar hidup yang Anda jalani sekarang. 3. Menyiapkan Asuransi Kesehatan Tips pensiun dini berikutnya adalah mendaftar asuransi kesehatan. Tujuannya yaitu sebagai jaminan apabila sewaktu-waktu membutuhkan biaya untuk berobat. Penting untuk menyisihkan sebagian uang setiap bulan untuk membayar asuransi. Anda juga perlu mencari agen asuransi yang terpercaya dan proses klaim yang tidak menyulitkan. Asuransi kesehatan yang baik dapat membantu menutupi biaya agar tidak menggunakan tabungan pensiun. Biaya perawatan kesehatan terus meningkat dan menyesuaikan dengan inflasi, tidak menutup kemungkinan bahwa hal tersebut akan menjadi beban di masa depan. Memiliki asuransi kesehatan memberikan ketenangan dan bisa mendapatkan akses perawatan medis yang diperlukan tanpa khawatir tentang tagihan medis yang melumpuhkan. Ini memungkinkan Anda untuk memprioritaskan kesehatan dan kesejahteraan Anda di masa pensiun. 4. Menghitung Pendapatan Tips pensiun dini berikutnya adalah menghitung keseluruhan pemasukan yang dibutuhkan untuk berhenti bekerja. Merangkum CBS News, aturan umum menyiapkannya untuk pensiun yaitu menyimpan sekitar 80% dari pendapatan pra-pensiun. Inflasi mengikis daya beli menggunakan uang dari waktu ke waktu. Tambahkan perkiraan tingkat inflasi ke perhitungan pengeluaran untuk memperhitungkan kenaikan harga di masa depan. Kurangi penghasilan yang harapkan dari perkiraan pengeluaran Anda. Maka perhitungan tersebut akan menunjukkan angka penghasilan tahunan yang dibutuhkan untuk menjembatani kesenjangan dan mempertahankan gaya hidup yang Anda inginkan di masa pensiun. 5. Menabung Mulailah dengan sedikit peningkatan tingkat tabungan Anda dan secara bertahap naikkan dari waktu ke waktu. Diketahui bahwa peningkatan tersebut dapat membuat perbedaan yang signifikan dalam jangka panjang. Memulai sesegera mungkin akan berdampak besar pada tabungan pensiun Anda dari waktu ke waktu. Bahkan jika Anda tidak memiliki banyak tabungan saat ini, ingatlah bahwa memulai dari yang kecil masih bisa membuat dampak. Prioritaskan menghilangkan utang berbunga tinggi sebelum pensiun untuk menghindari menguras penghasilan Anda. Fokus pada penanganan utang kartu kredit atau pinjaman lain dengan suku bunga yang signifikan. Apabila sudah tidak ada utang yang harus dibayar, sisihkan bagian tersebut untuk tabungan. Itulah beberapa tips pensiun dini yang bisa dipertimbangkan untuk Anda terapkan. Pensiun sebelum masanya akan memberikan banyak waktu luang untuk aspek kehidupan lain selain bekerja. Misalnya menghabiskan hari lebih banyak dengan keluarga, memulai bisnis baru, dan mengembangkan hobi.*****

Warta Pensiunan

Banyuwangi Bisa Jadi Tempat Pensiun Menyenangkan

BERITA PENSIUNAN – Banyuwangi selalu luput dari berbagai survei terkait tempat pensiun terbaik. Berbagai survei selalu memasukkan Jogja dan daerah-daerah di sekitarnya ke  dalam daftar. Di luar Pulau Jawa, paling mentok Ubud, Bali yang tercatat dalam daftar tersebut. Banyuwangi nggak pernah dianggap sebagai daerah yang ideal untuk menghabiskan masa tua. Padahal menurut saya, Kota Gandrung ini sangat layak untuk dipertimbangkan. Bahkan, lebih baik daripada Jogja dan Bali yang penduduknya kian padat. Tinggal di Banyuwangi tidak rumit seperti tinggal di kota-kota besar. Kalian tidak banyak dibayang-bayangi kemacetan. Angka kriminalitasnya pun tergolong rendah. Bonus lain, daerah ini masih indah dan asri. Memang sih ada beberapa titik yang dikuasai pengeruk tambang. Namun, mayoritas daerah Banyuwangi masih layak huni. Semua itu dapat kalian nikmati dengan harga tanah yang terjangkau, tidak semahal harga tanah Jogja. Biaya hidup di Banyuwangi masih terjangkau, tidak semahal Ubud, Bali. Murahnya biaya hidup diyakini karena UMR-nya yang rendah. Maka dari itu, banyak yang merekomendasikan kota ini sebagai tempat pensiun dan pekerja remote saja. Kalau untuk mencari pekerjaan di Banyuwangi, saran sebaiknya nggak dulu. Sedikit gambaran betapa murahnya tinggal di Bumi Blambangan ini. Perkara makanan misal, kalian nggak usah bingung mau makan apa jika dompet kalian menipis, karena menu-menu lezat seperti, nasi pecel, nasi kuning, ayam suwir bisa kalian dapatkan hanya dengan Rp5.000 saja. Kalau untuk tempat tinggal, memang agak susah mencari yang murah dan perlu riset yang ekstra untuk mendapatkannya. Namun, jika dibandingkan dengan kota-kota lainnya, biaya sewa tempat tinggal di Banyuwangi jelas lebih murah. Bahkan, di area Banyuwangi Kota saja, dengan harga Rp.300.000-Rp.500.000 per bulan sudah bisa mendapatkan kos yang memenuhi standar dilengkapi fasilitas kamar mandi dalam dan wifi. Berbeda dengan kota-kota lain yang perlu menempuh perjalanan jauh untuk menikmati pemandangan asri. Di Banyuwangi, keluar dari rumah dan keliling menggunakan sepeda motor saja sudah menyenangkan. Pemandangan sepanjang jalan masih asri, banyak pepohonan, sawah, dan perbukitan yang memanjakan mata. Kalau ingin menikmati pemandangan pantai Banyuwangi memang sedikit perlu perjuangan. Namun, ke kawasan-kawasan itu masih memungkinkan dikunjungi dalam waktu satu hari kok. Asalkan,  memiliki kendaraan pribadi. Banyak orang yang mempertimbangkan kondisi lingkungan dan tetangga sebelum memilih hunian. Kalau salah satu yang menganggapnya penting, Banyuwangi bisa menjadi pilihan. Warga di sini mayoritas sangat toleran dalam beragama maupun dalam kehidupan sehari-hari. Warganya menghormati ras dan agama. Di sini tidak akan menemukan kejadian norak seperti penggerebekan rumah ibadah atau demo karena persoalan agama. Sedikit gambaran, Banyuwangi terdapat 5 etnis yang hidup berdampingan yakni Suku Osing, Jawa, Madura, Cina dan Arab. Di sana banyak berdirinya kampung-kampung yang didirikan oleh para pendatang, seperti Kampung Bali yang ada di Desa Patoman, Kampung Maduran yang ada di Kecamatan Srono, dan beberapa Kawasan Pecinan. Semuanya hidup dengan damai berdampingan dengan warga setempat. Di atas beberapa alasan yang membuat Banyuwangi layak masuk dalam jajaran kota yang cocok untuk tempat pensiun. Mulai tertarik melirik Banyuwangi ? Lebih baik mencari informasi sejak sekarang demi masa tua kalian.

Warta Pensiunan

THR Pensiunan PNS Dijadwalkan Cair Lebih Cepat

BERITA PENSIUNAN – Pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di seluruh Indonesia kini tengah menantikan momen penting pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) pada tahun 2024. Kabar baiknya, bukan hanya satu, melainkan beberapa komponen THR akan menambah kegembiraan Pensiunan PNS. Yuk, simak informasi lengkapnya di bawah ini untuk memastikan Anda siap merayakan dengan lebih nyaman. Sebagai gambaran dasar, Tunjangan Hari Raya (THR) adalah bentuk apresiasi dari negara untuk Pensiunan PNS menjelang perayaan keagamaan. PP Nomor 15 Tahun 2023 menetapkan bahwa pencairan THR dilakukan paling cepat 10 hari sebelum Hari Raya. Tahun lalu, pencairan THR dimulai pada tanggal 11 April, sesuai dengan perayaan Hari Raya Idul Fitri yang jatuh pada 21-22 April. Tahun ini, dengan mengacu pada kalender Hijriah Indonesia Kementerian Agama RI, Hari Raya Idul Fitri dijadwalkan pada tanggal 10-11 April. Dengan estimasi ini, Pensiunan PNS berpotensi menerima pencairan THR lebih awal, yakni pada sekitar tanggal 31 Maret 2024. Berikut adalah komponen-komponen THR yang akan menjadi sumber kegembiraan Pensiunan PNS pada tahun 2024, sebagaimana diatur oleh PP Nomor 15 Tahun 2023: 1. Pensiunan Pokok 2. Tunjangan Keluarga 3. Tunjangan Pangan 4. Tunjangan Penghasilan Dengan pencairan THR yang melibatkan komponen-komponen ini, Pensiunan PNS dapat lebih mudah merencanakan penggunaan dana mereka untuk perayaan Idul Fitri. Penjelasan mengenai jenis-jenis tunjangan ini diharapkan memberikan pemahaman yang lebih baik dan membantu persiapan menyambut Hari Raya Idul Fitri 2024 dengan sukacita. Jadi, bersiaplah untuk merayakan momen istimewa ini dengan semangat penuh, dan semoga informasi ini bermanfaat untuk Pensiunan PNS yang menantikan THR tahun 2024. Selamat menyambut Hari Raya dengan sukacita dan kesejahteraan ***

Warta Pensiunan

Lansia Harus Tetap Mandiri dan Produktif

BERITA PENSIUNAN – Mendengar kata Lanjut Usia (Lansia), konotasi kebanyakan orang adalah orang tua tidak berdaya dan identik dengan Panti Jompo. Namun Anggapan tersebut ditepis oleh Lansia Aktif Peduli Indonesia (Lantip), yang tiada pernah henti mengajak para Lansia di Indonesia untuk aktif berkarya dan berbagi pengalaman. “Lantip, merupakan salah satu wadah di Indonesia yang mendorong para lansia ini untuk terus aktif, sehat, mandiri dan produktif,” ungkap Ketua Lantip Provinsi Jawa Barat, Hardy Pramono, saat menyampaikan sambutan di acara temu pendengar Radio Pensiunan di Pendopo Ojo Dumeh Lembang, Rabu, 17 Januari 2024. Di hadapan para pensiunan yang hadir dari berbagai daerah itu, Hardy menjelaskan, saat ini ada sekitar 30 juta Lansia di Indonesia. Bahkan, lanjut dia, bisa jadi saat ini jumlahnya sudah melebihi dari angka tersebut. “Kalau di Jawa Barat sendiri saat ini jumlah Lansianya ada sekitar 8 juta dan jumlah ini akan terus meningkat setiap tahunnya,” ungkap Hardy. Jika dibandingkan dengan negara lain, kata Hardy, Lansia di Indonesia termasuk yang beruntung karena banyak sekali organisasi yang menjadi wadah dan memberikan kepeduliannya kepada para lansia. Terkait kegiatan Lantip Jawa Barat, Hardy menjelaskan, sejak berdiri di tahun 2019, Aktifitas Lantip memang sempat menurun, karena wabah Covid 19 yang saat itu mulai mewabah di sejumlah negara. “Namun di tahun 2023 lalu, aktifitas Lantip khususnya Jawa Barat mulai kembali digelar dengan sejumlah kegiatan, salah satunya adalah lomba nyanyi purnagita,” lanjutnya. Lomba nyanyi Purnagita, jelas Hardy, adalah lomba menyanyi, tapi pesertanya adalah para lansia. Menurutnya, ajang lomba tersebut terbilang sukses, diikuti oleh 132 peserta. Dengan berbagai kegiatan yang digelar oleh Lantip Jawa Barat, kata Hardy, pihaknya ingin terus mendorong lansia untuk tetap aktif dan produktif. “Kita akan terus mendorong bahwa kita-kita ini yg sudah mencapai masa depannya, tapi masih bisa aktif dan produktif,” lanjutnya. Kalau para Lansia di Indonesia tetap mandiri dan produktif, maka kata Hardy, kita juga turut membantu bangsa yang penduduknya sudah hampir mencapai 300 juta ini. “Kita mencoba untuk terus memasyarakatkan kehidupan Lansia sehingga Lansia jangan sampai diorientasikan ke panti jompo, tapi kita ini masih semangat dan punya banyak pengalaman yang bisa dibagikan kepada sesama lansia maupun kepada generasi muda,”pungkas Hardy.***

Warta Pensiunan

HUT Ke 1 Radio Pensiunan Temu Pendengar di Pendopo Ojo Dumeh Bandung

BERITA PENSIUNAN – Bertepatan dengan perayaan ulang tahun pertama Radio Pensiunan, Komunitas Pensiunan yang tergabung dalam Pendegar Setia Radio Pensiunan menggelar serangkaian kegiatan di Kota Bandung dan Lembang Kab. Barat, jawa Barat. Rangkaian kegiatan dilaksanakan selamat dua hari yakni pada Selasa-Rabu, 16-17 Januari 2023. “Hari pertama diisi dengan kgiatan City Tour berkeliling dengan Bus Bandros yang dilanjutkan dengan mengunjungi Saung Angklung Udjo,” ungkap Ketua Panitia Acara Temu Pendengar dan Setahun Radio Pensiunan Mengudara, Rosy Soenarko, Rabu, 17 Januari 2023. Sedangkan puncak acara, lanjut Rosy, dilaksanakan di Pendopo Ojo Dumeh Lembang Jawa Barat. Menurutnya, dalam acara puncak diisi dengan kegiatan syukuran berupa potong tumpeng, ramah tamah dan bernyanyi bersama. “Kami hadirkan pula penampilan special dari Salamander Combo featuring Imelda Rosalin dan Gail Satiawaki yang juga turut memeriahkan acara puncak setahun Radio Pensiunan dan Temu Pendengar ini,” jelasnya. Ia mengatakan, ada sekitar 100 pendengar radio pensiunan dari berbagai daerah di Indonesia hadir dalam acara tersebut. Menurutnya, semua yang hadir tampak bergembira dan bahagia dengan digelarnya acara ini. “Mereka terlihat sangat antusias menyanyi bersama, menari bersama tidak terlihat seperti pensiunan atau lansia yang terkesan lemah tak berdaya. Semua bergembira dan berbahagia menikmati rangkaian kegiatan ini,”ungkapnya. Delam kesempatan itu, sempat dikenalkan pula para kru dari Radio Pensiunan dot top yang hadir dalam acara ini. Pendiri Radio Pensiunan Eddy Koko, dalam sambutanya mengatakan, dirinya bersyukur kehadiran Radio Pensiunan dapat diterima oleh para pendengar bukan saja di Indonesia, melainkan hingga ke mancanegara. “Telebih lagi saat ini telah dilucurkan aplikasi iOS yang semakin memudahkan bagi para pengguna IPhone untuk menikmati siaran dan lagu-lagu yang diudarakan melalui streaming Radio Pensiunan,” katanya. Radio Pensiunan sendiri, lanjut Eddy Koko, didirikan pada 4 Januari 2023. Sejak diluncurkan pada hari pertama hingga saat ini, tercatat jumlah pendengar Radio Pensiunan hampir mencapai 300 ribu pendengar aktif. “Untuk aplikasi android saat ini tercatat telah diunduh oleh lebih dari 13 ribu pengguna. Semoga Aplikasi iOS juga dapat diunduh oleh lebih banyak pengguna IPhone, karena memang banyak permintaan dari pendengar khususnya pendengar di luar negeri,” pungkasnya.***

Galeri Radio Pensiunan

Temu Pendengar Radio Pensiunan Bandung

Eddy Koko Wartawan/Pendiri Radio Pensiunan UNTUK keempat kalinya para Pendengar Radio Pensiunan berkumpul dan kali ini diselenggarakan pada Rabu, 17 Januari 2024 di Pendopo Ojo Dumeh, Lembang, Jawa Barat. Acara temu pendengar sekaligus pesta ulang tahun Radio Pensiunan yang pertama. Udara sejuk pegunungan Tangkuban Perahu menjadi hangat dengan hadirnya Pendengar Radio Pensiunan dari berbagai kota. Sebelumnya, pertemuan dilakukan Pendengar Radio Pensiunan Jabotabek memanfaatkan Restoran Gudeg Kendil, Jakarta Selatan. Kedua diselenggarakan Pendengar Radio Pensiunan Jawa Tengah di Restoran Pringsewu, Yogyakarta. Ketiga, November 2023 Pendengar Radio Pensiunan wilayah Jawa Timur, dimotori penyanyi terkenal era 80an Maharani Kahar dan sahabatnya, Wulan Retno berkumpu di Restoran Michael TJ, Surabaya. Meskipun namanya Pendengar Radio Pensiunan wilayah Jabotabek, Jawa Tengah atau Jatim dan Jabar tetapi mereka datang dari berbagai kota. Sebagai contoh Temu Pendengar Radio Pensiunan di Lembang pendengar datang dari Lampung, Jabotabek, Sukabumi, Bandung, Cirebon, Yogya, Tegal, Malang, Surabaya dan kota lainya sampai Bali. Penyelenggaraan dilakukan pada hari kerja, Selasa dan Rabu karena, namanya, pensiunan tiap hari selalu libur dan, tampaknya, punya uang sehingga dimana dan kapan pun acara mereka tetap hadir. Pendengar Radio Pensiunan dari berbagai kota sudah masuk Bandung sejak Senin tanggal 15 Januari 2024, meskipun ada yang Selasa pagi. Selasa siang para Pendengar Radio Pensiunan jalan-jalan dalam kota Paris van Java serta mampir di Saung Angklung Ujo. Kegembiraan begitu amat sangat terlihat. Selasa malam mereka menginap di sekitar lokasi Temu Pendengar Radio Pensiunan Pendopo Ojo Dumeh, wilayah Lembang yang lumayan dingin buat ukuran pendengar dari Jakarta, misalnya. Seperti juga Temu Pendengar Radio Pensiunan di tempat lainnya, acara selalu dimulai pukul 10.00 selesai sore hari. Tetapi selalu para peserta Temu Pendengar Radio Pensiunan datang pagi sekali saat panitia sedang sibuk mempersiapkan acara. Contohnya saat Temu Pendengar Radio Pensiunan di Surabaya, 11 November 2023, Maharani Kahar & Wulan Retno sedang menata meja pukul tujuh tetapi peserta sudah datang. Kontan Maharani & Wulan kalang kabut. “Iki piye, tho, durung rapi, koq, wis podo teko?!” teriak Maharani gembira disambut para pensiunan langsung ikut membantu persiapan acara. Kebersamaan selalu ada. Tidak beda dengan Temu Pendengar Radio Pensiunan di Lembang pukul 06.00 peserta sudah mulai berdatangan. Rosy sebagai tuan rumah, adik dari Hardy Pramono pemilik Pendopo Ojo Dumeh, yang sudah bangun sejak dinihari mempersiapkan makanan, tertawa, geleng-geleng kepala, melihat para pensiunan sudah datang. Bahkan sebagian panitia belum sempat mandi pagi karena mempersiapkan acara. Mas Pram, panggil akrab Hardy Pramono, mantan Presiden Direktur Total E&P Indonesia, yang juga pendengar Radio Pensiunan itu masih mengenakan celana pendek. Mas Pram sibuk menata poster-poster program Radio Pensiunan dalam ukuran besar yang dipajang sekitar area Pendopo Ojo Dumeh. Melihat para peserta sudah berdatangan Mas Pram langsung masuk mandi dan keluar dengan gagah gembira mengenakan pakaian biker. Acara dimulai pukul 10.00 tepat setelah penyiar Doudy Jhon Tatipang selesai membawakan Program Sapa Pensiunan. Area Pendopo Ojo Dumeh sudah penuh pensiunan dengan berbagai gaya dan penampilan. Boleh jadi, karena seusia semua maka para pensiunan tampil dengan percaya diri. Dari busana sederhana sampai gaya The Beatles ada. Setelah ketua panitia, Rosy dan pendiri Radio Pensiunan, Eddy Koko serta Ketua Lansia Aktif wilayah Jawa Barat, Hardy Pramono bicara sejenak acara dilanjutkan potong tumpeng sebagai tanda syukur Radio Pensiunan sudah usia satu tahun. Dalam kesempatan ini juga diceritakan sejarah singkat berdirinya Radio Pensiunan. Awalnya hanya sebagai media hiburan antara teman dekat menjadi viral dengan pendengar bukan hanya di Indonesia saja tapi juga mancanegara. Maka dibangunlah Studio di Pamulang, Tangerang Selatan dilengkapi badan hukum sebagai media siaran profesional dan modern. Acara hiburan dimulai pukul 13.00 dengan penampilan kelompok jazz terkenal, Salamander Jazz Combo. Lagu yang sangat disukai para pensiunan, seperti My Way, Sway, Love, dan lainnya berkumandang menggugah para pensiunan turun berdansa. Sesi ini selesai pukul 15.00 dilanjutkan para pensiunan yang hadir giliran menyanyi diiringi permainan organ dari Ikatan Karyawan Perusahaan Listrik Negara (IKPLN). Nyanyian para pensiunan ini menemani para pensiunan lainnya bersantap siang. Berbagai makanan sehat dan lezat tersaji berlimpah dan tampak para pensiunan sangat menikmati. Menarik diperhatikan dari acara Temu Pendengar Radio Pensiunan baik di Jakarta, Yogyakarta, Surabaya maupun Lembang antara pensiunan satu dengan yang lain begitu akrab. Keakraban para Pendengar Radio Pensiunan menjadi unik dan layak dicermati, mereka tidak saling mengenal sebelumnya tetapi begitu akrab saat Temu Pendengar Radio Pensiunan digelar. Keakraban terlihat saat makan, saat duduk di podium, di area acara mereka berbincang akrab, tertawa dan saling goda. Juga saling tarik ajak berdansa. Temu Pendengar Radio Pensiunan di Lembang Bandung berakhir pada pukul 17.30 tanpa ada raut lelah pada wajah para pensiunan. Semua gembira dan sepakat akan membuat acara yang sama secara berkala. Banyak dari mereka merasa setelah pensiun seperti terbuang karena tempatnya bekerja dulu langsung lupa. Sementara usai pensiun tidak serta merta melakukan kegiatan sehingga banyak merasa terabaikan dan tidak bersemangat. Menurut mereka, Radio Pensiunan menyatukan para pensiunan lewat acara on air dan off air dengan lagu-lagu nostalgia, saat mereka muda, sehingga membangkitkan semangat di usia pensiun. Melalui Radio Pensiunan para pensiunan mengaku, menemukan teman sesama pensiunan sehingga merasa tidak sendirian. Kegembiraan atau kebahagiaan para pendengar Radio Pensiunan sesuai dengan sloganya, yaitu Radio Pensiunan Pabriknya Kebahagiaan

RADIO EKSPOSE - RE SAPA PENSIUNAN
Scroll to Top