Artikel

Warta Pensiunan

Wayang Orang Ngesti Pandowo di Radio Pensiunan

RADIOPENSIUNAN.COM Program Komunitas & Pensiunan untuk Edisi Senin 30 Desember 2024 Pukul 19.00 akan menampilkan Wayang Orang Ngesti Pandowo Semarang. Ngesti Pandowo didirikan oleh Sastro Sabdho pada tanggal 1 Juli 1937 dengan tujuan untuk membangkitkan kembali kehidupan wayang orang panggung. Wayang Orang Panggung merupakan perpaduan Wayang Orang Keraton (sering juga disebut wayang orang pendhapa) dengan teater barat. Simak perbincangan menariknya bersama Djoko Moeljono dari WO Ngesti Pandowo dipandu Host Adji di Program Komunitas & Pensiunan. Acara ini akan disiarkan ulang Selasa 31 Desember 2024 Pukul 21.30 CARA DENGARKAN RADIO PENSIUNAN bisa download aplikasi Android https://play.google.com/store/apps/details?id=klikhost.radio.pensiunan&hl=id atau Aplikasi IOS https://apps.apple.com/us/app/radio-pensiunan/id6474420302 Bisa juga klik www.radiopensiunan.top Atau www.radiopensiunan.com Radio Pensiunan menjadi berita di RCTI https://youtu.be/smSa8qwPaS4?si=F_cBcFnXnBThNlqO Suasana Temu Pendengar Radio Pensiunan ke-4 di Lembang Bandung 16-17 Januari 2024 WA/HP 08 12345 99 214 RADIO PENSIUNAN PABRIKNYA KEBAHAGIAAN Jumlah Pendengar Update Desember 2024 GOOGLE ANALYTICS 295.358 WEBSITE 15.675 Play Store 10.000 + APP STORE 276 Nilai Kepuasan 4,8 / 5 bintang WA Grup 400 Twitter 3.569 IG 533 FB Fans Page 314 FB Grup 841 YouTube Channel 462

Warta Pensiunan

7 Tempat Wisata Ramah Lansia di Bandung

RADIOPENSIUNAN.COM Bandung menawarkan berbagai destinasi wisata yang cocok untuk lansia dan keluarga. Selain menghadirkan suasana alam yang indah, Bandung memiliki pengalaman budaya mendalam. Berikut tujuh tempat wisata di Bandung yang ramah lansia dan wajib masuk dalam daftar liburan: 1. Masjid Agung Bandung: Destinasi religi yang megah Masjid Agung Bandung adalah salah satu masjid terbesar di Indonesia dengan arsitektur menawan. Lansia dapat beribadah dengan tenang atau sekadar menikmati suasana damai di sekitar masjid. Halamannya yang luas dan tertata rapi juga cocok untuk berjalan-jalan santai. 2. Gedung Sate: Ikon Kota Bandung Gedung Sate dengan arsitektur art deco-nya adalah destinasi wajib di Bandung. Lansia dan keluarga dapat mengagumi megahnya gedung ini dari luar atau menjelajahi museum di dalamnya. Museum ini menyajikan informasi menarik tentang sejarah dan budaya Bandung, menjadikan kunjungan lebih bermakna. 3. Kampung Dago Pojok: Nuansa pedesaan yang tenang Kampung Dago Pojok menghadirkan suasana pedesaan asri dengan udara segar khas perbukitan Bandung. Lansia dapat bersantai menikmati pemandangan hijau sambil mencicipi kuliner lokal di warung-warung kecil. Kawasan ini juga memiliki toko souvenir yang menawarkan berbagai produk unik khas Bandung. 4. Chinatown Bandung: Perjalanan ke masa lalu Chinatown Bandung adalah pusat budaya Tionghoa yang memikat hati. Jalan-jalan bersejarah, arsitektur kuno, dan kuliner khas Tionghoa menjadikan tempat ini cocok untuk lansia yang ingin menjelajahi sejarah sambil menikmati suasana santai. Lansia juga bisa mengunjungi kuil-kuil di sekitar kawasan ini untuk mendapatkan pengalaman yang menenangkan. 5. Taman Lansia: Rekreasi di tengah kota  Taman Lansia adalah tempat ideal untuk berjalan santai di tengah rindangnya pepohonan. Taman ini dilengkapi bangku-bangku nyaman, jalur hijau yang mudah diakses, dan area bermain untuk anak-anak. Lansia dapat berolahraga ringan atau sekadar menikmati waktu santai bersama keluarga. 6. Taman Hutan Raya Djuanda: Menikmati Keindahan Alam  Taman Hutan Raya Djuanda menawarkan suasana alam yang sejuk dan nyaman. Lansia dapat melakukan trekking ringan, berpiknik di bawah rindangnya pepohonan, atau sekadar duduk santai menikmati udara segar. Tempat ini juga memiliki jalur yang cukup mudah untuk dijelajahi. 7. Taman Cibeunying: Taman keluarga serbaguna Taman Cibeunying adalah tempat favorit keluarga untuk menghabiskan waktu bersama. Lansia dapat menikmati udara segar, bermain dengan cucu, atau sekadar bersantai di bawah pohon yang rindang. Fasilitas rekreasi di taman ini menjadikannya tempat ideal untuk semua usia. Beragam pilihan destinasi wisata di Bandung bisa menciptakan momen liburan yang menyenangkan bersama orang-orang tercinta. Jadi, tunggu apa lagi? Rencanakan perjalanan ke Bandung sekarang juga!***

Warta Pensiunan

16 Kuliner Makyuss Paling Enak Saat Liburan di Yogyakarta

RADIOPENSIUNAN.COM Berbicara tentang kuliner Jogja, gudeg adalah ikon yang tidak boleh dilewatkan. Hidangan manis yang terbuat dari nangka muda ini sudah menjadi ciri khas Jogja dan sangat populer di kalangan wisatawan. Tidak hanya itu, kota ini juga memiliki sederet warung dan restoran yang menyajikan gudeg dengan berbagai variasi, mulai dari gudeg basah hingga gudeg kering. Jika kamu kurang menyukai rasa manis, jangan khawatir. Masih banyak tempat wisata kuliner Jogja lain yang menyuguhkan cita rasa pedas, gurih, hingga unik yang patut dicoba. Salah satu yang cukup populer adalah sate klatak, kuliner khas Jogja yang berasal dari daerah Bantul. Sate ini unik karena menggunakan jeruji besi sebagai tusukannya, sehingga daging kambing yang dipanggang memiliki rasa yang khas. Penasaran dengan apa saja yang bisa kamu temukan di dunia kuliner Jogja? 1. Sate Klathak Pak Bari Warung Sate Klatak Pak Bari adalah salah satu tempat wisata kuliner di Jogja yang terkenal dan populer. Bagi para pecinta dan penonton film Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC 2) tentunya tidak asing dengan warung sate yang satu ini. Pasalnya, Sate Klatak Pak Bari adalah salah satu lokasi syuting film yang terkenal itu. Sate klathak sendiri adalah sate kambing yang disajikan dengan tusuk jeruji besi, bukan kayu. Tusuk yang terbuat dari jeruji ini membuat tingkat kematangan sate tersebut menjadi lebih merata. Sate Klatak Pak Bari terletak di Pasar Wonokromo, Jalan Imogiri Timur No.5, Wonokromo, Pleret, Bantul,Yogyakarta. Sate Klatak Pak Bari buka pada pukul 06.30 sore hingga pukul 1 dini hari membuatnya cocok kamu kunjungi untuk menikmati indahnya suasana malam kota Jogja. 2. Sate Klatak Pak Pong Sate Klatak merupakan salah satu tempat wisata kuliner di Jogja yang juga populer. Sate ini tak jauh berbeda dari sate kambing pada umumnya. Meski sama-sama sate klatak, cita rasa sate klatak Pak Pong juga tak kalah dengan sate klatak Pak Bari. Sate Klatak Pak Pong berada di Jalan Imogiri Timur, No.7, Wonokromo, Jogja. Sate Klatak Pak Pong juga terkenal dengan murahnya, cuma Rp 12.000 saja. Sate Klatak Pak Pong ini buka pukul 9 pagi hingga 11.30 malam. 3. The House of Raminten The House of Raminten adalah salah satu restoran legendaris dan sangat populer di Jogja. Tempat wisata kuliner di Jogja ini terkenal dengan nuansa Jawa-nya yang kental. Mulai dari arsitektur bangunan, dekorasi, hingga seragam para pelayan memiliki desain khas Jawa yang menarik pengunjung. The House of Raminten menyajikan beragam sajian yang tidak hanya nikmat tetapi juga cukup terjangkau harganya. Restoran ini terletak di Kotabaru, Gondokusuman, Yogyakarta. Tempat wisata malam kuliner Jogja ini buka 24 jam. 4. Gudeg Pawon Rasanya tak lengkap bila belum menikmati gudeg saat berkunjung ke Jogjakarta. Gudeg merupakan salah satu hidangan khas Jogja yang paling terkenal. Kalau kamu ingin menikmati kelezatan sajian gudeg dengan pengalaman yang cukup unik, kamu bisa berkunjung ke Gudeg Pawon. Tempat wisata kuliner di Jogja ini akan memberikan pengalaman kepada para pengunjung untuk menikmati gudeg langsung di pawon atau dapur. Pengalaman unik ini membuat Gudeg Pawon menjadi salah satu tempat wisata malam Jogja yang populer dan fenomenal. Gudeg Pawon berada tepat di Jalan Janturan Nomor 36, Warungboto, Umbulharjo. Gudeg Pawon kini buka mulai dari pukul 6 sore hingga 9 malam. 5. Gudeg Bromo Bu Tekluk Tempat wisata kuliner di Jogja yang juga terkenal dengan sajian gudegnya adalah Gudeg Bromo Bu Tekluk. Warung yang telah buka sejak tahun 1984 ini menyajikan gudeg basah yang disiram areh gurih ditemani oleh sambal krecek pedas dan berbagai lauk tambahan yang dapat dipilih oleh para pengunjung seperti ayam suwir, telur bacem, tahu, tempe, ceker hingga kepala ayam. Krecek yang digunakan oleh warung ini juga berbeda dengan yang lainnya. Jika biasanya sambal krecek terbuat dari daging sapi, di sini sambal krecek diolah dari kulit daging kerbau sehingga tidak mudah hancur saat dimasak. Gudeg Bromo Bu Tekluk terletak di Jl. Affandi No. 2A, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta. Warung ini buka dari pukul 11 malam hingga habis. Biasanya, warung ini buka hingga pukul 5 dini hari. 6. Gudeg Mercon Bu Tinah Bagi para pecinta hidangan pedas, kamu tidak boleh melewatkan Gudeg Mercon Bu Tinah. Warung ini menyajikan nasi gudeg yang dilengkapi oleh telur pindang, dan siraman oseng mercon yang pedas namun tetap nikmat. Selain itu, warung ini juga menyajikan berbagai macam lauk tambahan yang dapat dipilih oleh para pengunjung, mulai dari ayam pindang, sate daging ayam, ceker, hingga aneka macam gorengan. Warung Gudeg Mercon Bu Tinah terletak di Jalan Asem Gede No.8, Cokrodiningratan, Kecamatan Jetis, Yogyakarta. Tempat wisata malam kuliner Jogja ini buka dari pukul 21.00 hingga pukul 01.00 dini hari. 7. Gudeg Mercon Mbak Yuni Gudeg Mercon Mbak Yuni juga terkenal dengan sajian gudegnya yang pedas. Tempat wisata kuliner di Jogja ini menyajikan gudeg nangka, sayur daun singkong, bihun, ayam bacem, telur pindang, yang disiram dengan kuah krecek mercon yang pedas. Selain itu, di sini juga terdapat berbagai macam pilihan lauk lainnya seperti sate daging ayam, sate kulit, jeroan, dan gorengan yang dapat dipilih oleh para pengunjung sebagai pelengkap. Warung Gudeg Mercon Mbak Yuni terletak di Jalan Pangeran Diponegoro No 100, Cokrodiningratan, Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta. Tempat wisata malam Jogja ini buka dari jam 6 sore hingga tengah malam. 8. Angkringan Lik Man Penyair Joko Pinurbo pernah menulis sajak, yang salah satu penggalannya berbunyi, “Yogya terbuat dari rindu, pulang, dan angkringan.” Oleh karena itu, ketika sedang menghabiskan waktu di Jogja, tak lengkap rasanya jika tidak makan di angkringan. Tentu saja ada banyak angkringan yang bisa kamu temukan  di setiap sudut kota Jogja. Namun hanya beberapa yang populer dan sangat terkenal, salah satunya adalah angkringan Lik Man. Angkringan yang telah buka sejak tahun 1967 ini terkenal dengan sajian kopi joss-nya yang nikmat, membuat angkringan ini selalu dipenuhi oleh pengunjung. Angkringan Lik Man terletak tidak jauh dari Malioboro, tepatnya di Jalan Wongsodirjan, sebelah utara Stasiun Tugu Yogyakarta. Tempat wisata malam Jogja ini buka dari jam 2 siang hingga jam 3 dini hari. 9. Angkringan KR Angkringan lainnya yang terkenal di Yogyakarta ialah Angkringan KR. Angkringan ini menyajikan beragam hidangan yang dapat dinikmati oleh para pengunjung, mulai dari nasi kucing, aneka ragam sate dan gorengan, hingga bermacam-macam minuman. Harganya pun juga cukup terjangkau membuat

Warta Pensiunan

Tips Mudik Aman Untuk Lansia

RADIOPENSIUNAN.COM Berkumpul dengan keluarga saat natal dan tahun baru menjadi momen yang paling ditunggu. Apalagi tahun ini masyarakat diprediksi banyak yang mudik. Sejumlah hal yang perlu diperhatikan saat mudik, paling penting adalah kesehatan terlebih untuk orang lanjut usia (Lansia). Berikut 7 tips mudik aman dan nyaman untuk para lansia dikutip dari Theasianparents.com. 1. Cek kesehatan sebelum membawa lansia mudik Orang dengan usia yang sudah lanjut memiliki kondisi fisik yang renta dan tidak sebugar dulu. Hal ini menyebabkan lansia kerap rentan terkena penyakit ketika tidak melakukan aktivitas yang sesuai dengan umurnya. Apalagi untuk melakukan perjalanan yang panjang, perlu dilakukan cek fisik dan kesehatan apakah hasil konsultasi menunjukkan lampu hijau atau sebaliknya. Tanyakan juga perlengkapan dan obat-obatan apa saja yang harus dipersiapkan. Apabila hasil konsultasi dengan dokter menunjukkan hasil yang kurang baik, sebaiknya perjalanan ditunda dulu. 2. Memilih moda transportasi yang sesuai Setelah memastikan kondisi kesehatan dari orang tua atau mereka yang sudah lansia, lakukan pemilihan yang aman pada moda transportasi untuk mudik. Biasanya, mudik memakan waktu perjalanan yang panjang. Namun hal tersebut dapat disesuaikan dengan jenis kendaraan yang akan digunakan.  Direkomendasikan untuk memilih transportasi yang paling aman, terjangkau, dan mudah diakses, yakni antara mobil, kereta, atau pesawat. Pilih transportasi yang dapat meminimalisir risiko bahaya. Apabila lansia tidak mudah mabuk dan tahan untuk duduk dalam waktu yang lama, maka disarankan menggunakan jalur transportasi darat seperti kendaraan pribadi. Sebaliknya, jika perjalanan sangat jauh dan kondisi lansia tidak memungkinkan untuk menempuh panjangnya rute, lebih baik menggunakan pesawat agar cepat sampai pada tujuan. 3. Memilih rute dan destinasi yang aman Saat melakukan pemilihan rute serta destinasi untuk perjalanan panjang, jangan lupa untuk mempertimbangkan penumpang yang sudah lansia. Hal ini sangat berpengaruh bagi mereka saat di perjalanan. Sebaiknya, hindari jalan-jalan yang tidak mulus dan berbahaya karena mereka akan merasa tidak nyaman saat di atas kendaraan. Belum lagi jika kondisi fisik tidak terlalu prima, hal ini akan mempertaruhkan risiko kesehatan mereka. 4. Mempersiapkan bekal makanan dan minuman Tips mudik untuk lansia yang satu ini tidak kalah pentingnya dengan yang lain, justru adalah hal krusial yang perlu disiapkan yaitu bekal makanan dan minuman. Pasalnya, lansia membutuhkan asupan gizi yang sesuai selama perjalanan panjang yang dapat menambah energi serta meningkatkan daya kekuatan mereka. Sediakan makanan atau buah-buahan yang mampu memenuhi nutrisi para lansia selama perjalanan mudik. Agar tidak repot, bawa makanan yang mudah disajikan dan praktis dibawa misalnya roti, buah-buahan, salad, atau biskuit. 5. Lansia mudik, wajib membawa obat dan perlengkapan darurat Apapun transportasi yang dipilih untuk menempuh mudik disarankan sudah mempersiapkan obat-obatan beserta alat penunjang lainnya sebagai bentuk pencegahan. Semakin direkomendasikan, apabila lansia memiliki riwayat penyakit tertentu yang fatal jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat. Oleh karena itu, siapkan obat khusus yang sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, Anda juga bisa membawa obat-obatan umum seperti obat mual, obat pusing, obat diare, kotak p3k, serta minyak kayu putih selama perjalanan mudik. 6. Perhatikan posisi duduk lansia dalam perjalanan mudik Perjalanan mudik yang berpotensi menghabiskan waktu panjang disarankan untuk memperhatikan posisi duduk dari lansia. Pasalnya, kondisi mereka yang rentan dapat menimbulkan penyakit baru jika tidak memperhatikan postur tubuh mereka. 7. Jangan lupa beristirahat dan melakukan peregangan Saat melakukan perjalanan mudik dengan kendaraan pribadi, sebaiknya siapkan lokasi pemberhentian seperti rest area atau restoran untuk beristirahat sejenak. Terutama untuk lansia yang membutuhkan pemandangan di luar kendaraan. Hal ini dikarenakan bosan akan mempengaruhi kondisi pikiran dari para orang tua.

Warta Pensiunan

Menjaga Pola Makan Saat Liburan, Takut Kolesterol ?

RADIOPENSIUNAN.COM Sudah memasuki musim liburan akhir tahun nih, Sahabat Pensiunan. Meskipun liburan, pola makan saat liburan harus tetap terjaga ya, biar gak kena kolesterol tinggi ! Eits, memangnya jaga pola makan hanya karena takut kolesterol ? Yuk mengudara bersama RSUI, tanya-tanya tentang pola makan dan nutrisi biar liburan anda lebih sehat, tapi tetap nikmat bersama Ahli Gizi RSUI Rizka Oktafiani Hsb, A.Md.Gz dan dipandu oleh dr. Ardiana Kusumaningrum, Sp.MK (K) Ngobrol Pensiunan Sehat Selasa, 24 Desember 2024 13.30-15.00 WIB Topik: Menjaga Pola Makan saat Liburan, Takut Kolesterol? Interaktif WA 08-12345-99-214 Siaran dapat didengarkan melalui www.radiopensiunan.com atau dapat download aplikasi Radio Pensiunan melalui appstore atau play store. Buat anda yang belum pensiun atau masih jauh dari masa pensiun, boleh juga lho mendengarkan siaran ini. Banyak informasi menarik yang sayang untuk dilewatkan. Sampai jumpa di ruang dengar !

Warta Pensiunan

Destinasi Wisata Untuk Pensiunan

RADIOPENSIUNAN.COM Liburan bukan hanya untuk kaum muda, para lansia juga berhak menikmati waktu berkualitas di destinasi wisata yang menyenangkan dan nyaman. Ketika merencanakan perjalanan untuk lansia, penting untuk memilih tempat yang tidak hanya indah, tetapi juga ramah dan mudah diakses. Dari pemandangan pegunungan yang menenangkan hingga pantai yang indah dan destinasi bersejarah yang penuh cerita, ada banyak pilihan destinasi yang dapat memenuhi kebutuhan dan preferensi lansia. Berikut beberapa tempat populer di Indonesia yang menawarkan fasilitas dan aktivitas yang ramah lansia, sehingga mereka dapat merasakan liburan yang tenang dan memuaskan. 1. Dieng Dieng, sebuah dataran tinggi di Jawa Tengah, terkenal dengan pesona alamnya yang memukau dan udara sejuk yang menyegarkan. Tempat ini sangat cocok untuk lansia yang ingin menikmati liburan santai dan menenangkan. Dieng menawarkan berbagai objek wisata yang ramah lansia, seperti Kawah Sikidang, Telaga Warna, dan Candi Arjuna. Kawah Sikidang memiliki akses yang mudah dijangkau dengan jalur yang cukup landai, sehingga aman bagi lansia untuk berjalan-jalan. Telaga Warna, dengan airnya yang berubah warna, juga memiliki jalur pejalan kaki yang nyaman dan pemandangan indah yang dapat dinikmati tanpa harus mendaki. Selain itu, Candi Arjuna adalah kompleks candi Hindu kuno yang dapat diakses dengan mudah. Di sini, lansia bisa menikmati keindahan arsitektur sejarah sambil berjalan santai di sekitar area candi yang datar. Dieng juga memiliki beberapa pemandian air panas yang bermanfaat untuk relaksasi otot dan kesehatan, sangat cocok bagi lansia yang ingin merasakan terapi air alami. Dengan udara sejuk dan pemandangan yang tenang, Dieng menjadi pilihan tepat bagi lansia yang ingin berlibur tanpa harus melakukan aktivitas fisik yang berat. 2. Ciwidey Ciwidey, yang terletak di Jawa Barat, adalah destinasi wisata lain yang cocok untuk lansia. Dikenal dengan kebun teh yang luas dan pemandian air panas, Ciwidey menawarkan suasana yang tenang dan menenangkan. Salah satu tempat yang ramah lansia adalah Kawah Putih, sebuah danau vulkanik dengan air berwarna putih kehijauan yang menakjubkan. Jalur menuju Kawah Putih cukup landai dan tersedia akses transportasi yang nyaman sampai ke area parkir terdekat. Lansia dapat menikmati pemandangan danau tanpa harus berjalan jauh. Selain itu, Pemandian Air Panas Cimanggu adalah tempat yang ideal bagi lansia yang ingin merilekskan tubuh. Air panas alami ini dipercaya memiliki khasiat untuk kesehatan, termasuk meredakan nyeri otot dan sendi. Dengan fasilitas yang lengkap dan akses yang mudah, pemandian ini sangat ramah bagi pengunjung lansia. Kebun Teh Rancabali juga menawarkan pemandangan hijau yang menenangkan dan jalur-jalur yang mudah dijangkau. Lansia dapat menikmati udara segar sambil berjalan santai di antara hamparan kebun teh yang luas. Ciwidey dengan keindahan alamnya dan fasilitas yang ramah lansia adalah pilihan tepat untuk liburan yang menenangkan dan menyegarkan. 3. Kepulauan Seribu Kepulauan Seribu, sebuah gugusan pulau di utara Jakarta, menawarkan keindahan pantai yang eksotis dan suasana tenang yang cocok untuk lansia. Dengan akses yang mudah dari Jakarta, Kepulauan Seribu menjadi destinasi ideal untuk liburan singkat. Pulau Tidung adalah salah satu pulau yang paling populer dan ramah lansia. Dengan jembatan cinta yang ikonik, lansia dapat menikmati pemandangan laut yang indah tanpa harus berjalan jauh. Pulau ini juga memiliki banyak homestay yang nyaman dan fasilitas yang lengkap. Pulau Pramuka, yang merupakan pusat administrasi dari Kepulauan Seribu, menawarkan suasana yang tenang dengan fasilitas medis yang memadai. Pulau ini juga memiliki area konservasi penyu yang dapat dikunjungi dengan mudah, memberikan pengalaman edukatif yang menarik. Pulau Bidadari dengan pantainya yang bersih dan resort yang nyaman juga menjadi pilihan tepat untuk lansia yang ingin menikmati ketenangan tepi laut. Pulau ini memiliki akses yang mudah dan fasilitas yang memadai untuk memastikan kenyamanan para pengunjung lansia. Dengan pemandangan pantai yang indah dan fasilitas yang ramah, Kepulauan Seribu adalah destinasi yang sempurna untuk lansia yang ingin menikmati liburan di tepi laut tanpa kesulitan.

Warta Pensiunan

Etawa Jazz Club di Radio Pensiunan

RADIOPENSIUNAN.COM Program Komunitas & Pensiunan untuk Edisi Senin 23 Desember 2024 Pukul 19.00 akan menampilkan Etawa Jazz Club Yogyakarta , salah satu komunitas jazz tertua di Indonesia yang lahir dari sebuah kedai susu kambing. Etawa Jazz Club konsisten untuk siapapun yang ingin belajar musik jazz dengan penonjolan di edukasi bermusik. Simak perbincangan menariknya bersama Agung Prasetya dari Etawa Jazz Club dipandu Host Adji di Program Komunitas & Pensiunan. Acara ini akan disiarkan ulang Selasa 24 Desember 2024 Pukul 21.30 CARA DENGARKAN RADIO PENSIUNAN bisa download aplikasi Android https://play.google.com/store/apps/details?id=klikhost.radio.pensiunan&hl=id atau Aplikasi IOS https://apps.apple.com/us/app/radio-pensiunan/id6474420302 Bisa juga klik www.radiopensiunan.top Atau www.radiopensiunan.com Radio Pensiunan menjadi berita di RCTI https://youtu.be/smSa8qwPaS4?si=F_cBcFnXnBThNlqO Suasana Temu Pendengar Radio Pensiunan ke-4 di Lembang Bandung 16-17 Januari 2024 WA/HP 08 12345 99 214 RADIO PENSIUNAN PABRIKNYA KEBAHAGIAAN Jumlah Pendengar Update Desember 2024 GOOGLE ANALYTICS 295.358 WEBSITE 15.675 Play Store 10.000 + APP STORE 276 Nilai Kepuasan 4,8 / 5 bintang WA Grup 400 Twitter 3.569 IG 533 FB Fans Page 314 FB Grup 841 YouTube Channel 462

Warta Pensiunan

Tempat Wisata Ramah Untuk Lansia

RADIOPENSIUNAN.COM Kalian masih bingung cari tempat wisata yang ramah untuk Pensiunan ? berikut ini adalah rekomendasi tempat wisata yang ramah buat pensiunan : 1. Taman Bunga Nusantara, Cianjur Tempat wisata yang satu ini cocok untuk para pensiunan yang gemar bunga. untuk berkeliling di taman bunga kalian dapat menggunakan, mobil wara wiri sehingga tidak membebankan orang tua untuk berjalan jauh. Alamat: Jl. Mariwati No.KM.7, Kawungluwuk, Kec. Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. 2. Kota Tua, Jakarta Tempat wisata ini menghadirkan berbagai bangunan tua bersejarah yang masih terawat. Jadi, nggak cuma jalan-jalan, tetapi juga bisa menambah pengetahuan dan menikmati pengalaman wisata yang berbeda dengan nuansa Eropa. Alamat: Kawasan Kota Tua, Taman Fatahillah No.1, RT.7, RW.7, Pinangsia, Taman Sari. 3. Desa Wisata Osing, Banyuwangi Di desa wisata ini, orang tua kalian bisa berinteraksi dengan penduduk asli yang sudah memasuki usia lanjut juga. Selain itu, orang tua Kalian juga bisa mengunjungi kebun teh yang asri serta tempat makan yang menyajikan menu makanan lezat. Alamat: Dusun Krajan, Kemiren, Kec. Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. 4. Kampung Wisata Djampang Bogor   Kampung Wisata Djampang adalah tempat wisata dengan berbagai budaya tradisional yang bikin orang tua Mommies kembali bernostalgia, seperti kerajinan batik, minyak urut, tempat penempaan golok, dan pertunjukkan seni bela diri tradisional dari Indonesia, yaitu pencak silat. Tempat wisata yang memiliki luas hingga 25 kilometer ini juga menyediakan 50 tempat wisata menarik yang nggak boleh dilewatkan. Alamat: Km 42, Desa, Jl. Raya Parung, Jampang, Kec. Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. 5. Museum Ullen Sentalu   Liburan ke Yogyakarta, rasanya belum lengkap kalau belum mampir ke Museum Ullen Sentalu. Museum yang terletak di dataran tinggi Kaliurang, Yogyakarta ini menghadirkan beberapa peninggalan sejarah, seperti artefak kerajaan dan Keraton Jawa. Suasananya yang rindang serta desainnya yang bernuansa gotik dan tropis, dijamin bikin momen liburan orang tua Mommies semakin berkesan. Alamat: Jl. Boyong No.KM 25, Kaliurang, Hargobinangun, Kec. Pakem, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. 6. Taman Safari   Taman Safari Bogor juga bisa menjadi destinasi wisata yang cocok untuk para lansia. Sebab, para pengunjung hanya duduk di dalam mobil untuk mengelilingi Taman Safari. Kebun binatang yang berada di kawasan puncak Bogor, Jawa Barat ini juga menghadirkan berbagai kegiatan seru, seperti safari park, mengunjungi taman burung, animal education show, dan masih banyak lagi. Alamat: Jalan Kapten Harun Kabir No.724, Cibeureum, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Warta Pensiunan

Tips Seru Ceria Lansia Berlibur

RADIOPENSIUNAN.COM Rutinitas super padat di masa muda sering kali membuat seseorang kesulitan menyisihkan waktu untuk berlibur. Hal tersebut memang wajar sehingga banyak orang memilih pergi liburan di usia senja, terutama setelah memasuki masa pensiun. Fisik sehat dan kondisi finansial memadai memang ideal untuk mendukung hobi berlibur meskipun usia semakin bertambah. Apalagi jika sudah punya tabungan pensiun terbaik dengan jumlah memadai untuk hidup sejahtera. Tubuh yang masih tergolong sehat di masa lansia tidak boleh dijadikan alasan untuk lalai menyiapkan liburan sebaik mungkin. Beberapa hal penting yang mesti disiapkan para lansia ketika hendak berlibur adalah sebagai berikut: 10 Tips Penting untuk Para Lansia Sebelum Berlibur 1. Luangkan Waktu Liburan Lebih Lama Generasi muda biasanya gemar meluangkan waktu liburan yang tergolong mepet karena alasan kesibukan dan bujet. Namun, sebaiknya tidak demikian dengan para lansia. Alangkah lebih baik jika lansia meluangkan waktu liburan dengan durasi lebih panjang supaya tidak perlu terburu-buru dalam menyiapkan itinerary perjalanan. Misalnya, jika anak muda bisa mendatangi hingga 4 tempat wisata dalam sehari, maka para lansia sebaiknya membatasi destinasi maksimal 2 tempat per hari. Selain penting untuk menjaga kebugaran fisik, waktu liburan yang panjang membuat lansia leluasa menikmati sensasi wisata lebih lama. 2. Tentukan Kota atau Negara Tujuan Liburan yang Tepat Persiapan liburan bagi lansia juga meliputi pemilihan kota atau negara yang tepat. Para lansia sebaiknya berlibur ke destinasi yang kondisinya bersahabat, misalnya bentang alamnya landai (bukan perbukitan) dan cuacanya nyaman bagi tubuh. Tidak semua kota atau negara tujuan wisata yang indah pasti cocok untuk lansia. Contohnya, Bhutan yang suasananya sangat indah kurang cocok bagi wisatawan lansia karena alamnya menantang dan rute perjalanannya berdurasi panjang.  Jadi, sebaiknya lansia mencari banyak info ketika hendak menentukan kota atau negara tujuan liburan. Carilah testimoni lansia lain terkait dengan destinasi tujuan wisata yang ingin disinggahi dalam waktu dekat. 3. Jaga Stamina Jelang Pergi Berlibur Berlibur adalah salah satu aktivitas cukup berat bagi fisik, bukan hanya untuk lansia melainkan juga generasi muda. Itulah sebabnya rencana liburan harus dibarengi dengan persiapan stamina yang memadai. Beberapa hal yang mesti dilakukan lansia sebelum berlibur, antara lain: Konsumsi makanan sehat dengan porsi seimbang setiap hari untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Tidur cukup minimal 7 jam per hari. Lakukan olahraga teratur minimal 150 menit perminggu yang dapat dibagi menjadi beberapa sesi. Pilihlah olahraga yang aman serta minim cedera, seperti jalan kaki, taichi, yoga, dan renang. Konsultasi dengan dokter terkait kondisi kesehatan terkini. Jangan lupa meminta surat rekomendasi dokter yang menyatakan bahwa Anda siap bepergian. Kelola fisik dan pikiran supaya terhindar dari risiko stres. Luangkan waktu untuk menekuni hobi, seperti berkebun, membaca buku, memasak, dan masih banyak lagi. 4. Pilih Moda Transportasi yang Nyaman Kenyamanan merupakan keutamaan bagi lansia ketika pergi berlibur. Salah satu hal yang berkaitan erat dengan kenyamanan tersebut adalah pilihan moda transportasi. Para lansia wajib memilih moda transportasi yang berkualitas dan mampu mencapai tempat tujuan secara cepat serta aman. Contohnya, lansia memilih penerbangan kelas bisnis yang jauh lebih nyaman daripada kelas ekonomi serta mengandalkan mobil travel untuk bepergian seharian selama berada di tempat tujuan. Jangan biarkan fasilitas transportasi yang kurang bermutu malah mengacaukan rencana liburan karena menimbulkan kelelahan berlebihan. 5. Dapatkan Rekomendasi Penginapan Berkualitas Liburan nyaman bagi para lansia juga identik dengan penginapan berkualitas. Situasi penginapan harus benar-benar strategis dengan suasana kamar nyaman serta bersih. Pilihlah penginapan di pusat kota untuk mempermudah mobilitas ketika bepergian. Sekarang, rekomendasi penginapan bisa diperoleh dengan mudah melalui internet atau testimoni orang-orang terdekat. Penginapan nyaman akan mendukung kualitas istirahat sehingga tubuh tetap fit dan siap melanjutkan rencana liburan. Salah satu referensi penginapan terbaik bagi lansia adalah vila karena ukurannya membuat lansia bisa tetap aktif bergerak. 6. Siapkan Kebutuhan Pribadi Secara Lengkap Berbagai kebutuhan pribadi lansia yang tak boleh luput dari perhatian sewaktu pergi liburan, antara lain: Perlengkapan pribadi yang menunjang fungsi anggota tubuh, seperti kacamata baca, gigi palsu, dan popok celana. Air minum secukupnya untuk mencegah dehidrasi. Obat-obatan dan vitamin yang harus dikonsumsi setiap hari. Produk kebersihan pribadi, seperti tisu basah, tisu kering, hand sanitizer, dan bidet portable. Baju dingin dan kompres. Pemeriksaan barang-barang kebutuhan lansia tersebut mesti dilakukan beberapa kali sebelum berangkat untuk memastikan tak ada yang tertinggal. 7. Tunda Rencana Liburan ke Tempat Viral Tak dapat dipungkiri kalau rekomendasi liburan ke tempat-tempat viral memang sangat menarik. Namun, bukan berarti lansia cocok pergi berlibur ke tempat tersebut. Pada umumnya destinasi wisata yang viral dipadati banyak orang dengan fasilitas seadanya dan jalur jalanan yang ekstra macet. Alangkah lebih baik jika rencana berlibur ke tempat viral ditunda terlebih dahulu. Carilah alternatif lain yang tak kalah mengasyikkan sekaligus aman dan nyaman bagi lansia. 8. Hindari Rencana di Musim Liburan Rencana pergi di musim liburan dianggap lazim karena para pekerja dan anak sekolah baru memiliki waktu senggang. Sayangnya, hal ini justru berisiko bagi para lansia. Bepergian di musim liburan berarti harus berhadapan dengan penginapan, destinasi wisata, dan tempat wisata kuliner yang situasinya terlalu padat. Suasana yang kurang kondusif tersebut jelas berpengaruh pada suasana hati dan kesehatan lansia. Solusinya, rencana berlibur sebaiknya dilakukan saat low season supaya bisa memperoleh pengalaman liburan yang lebih memuaskan. 9. Perhatikan Kebersihan di Tempat Wisata Kuliner Berlibur rasanya belum lengkap tanpa menyempatkan waktu untuk wisata kuliner. Ketelitian para lansia tentu wajib ditingkatkan ketika ingin berwisata kuliner di tempat tujuan. Sebaiknya lansia memilih tempat yang pilihan makanannya sesuai selera, kehigienisannya terjaga, dan fasilitasnya nyaman. Lokasi wisata kuliner yang bersih dan terawat adalah tanda bahwa makanan yang disajikan tergolong higienis sehingga aman bagi kesehatan. Jangan sampai pencernaan terganggu hanya karena tergiur makan di tempat wisata kuliner yang tingkat kebersihannya sangat terbatas. 10. Bebaskan Lansia dari Tugas Mengasuh Cucu Momen liburan harus membuat para lansia merasa nyaman tanpa terbebani hal apa pun, termasuk urusan mengasuh cucu. Jadi, jangan mengajak lansia berlibur hanya demi direpotkan oleh cucu. Mengurus cucu selama berlibur justru sangat melelahkan sehingga membuat para lansia berisiko sakit. Ingatlah bahwa lansia juga butuh me time tanpa diganggu urusan lainnya selama berada di destinasi wisata.

Warta Pensiunan

Wajib Tau Hemat Listrik Saat Memakai AC

RADIOPENSIUNAN.COM Info penting nih biar hemat listrik saat memakai AC. Kenapa AC dinyalakan 24 jam dan irit gak boros. Ini triknya 1.Suhu 26℃ dari AC adalah suhu yang paling tepat, nyaman dan tidak menyebabkan sakit. Meski tubuh manusia sendiri sudah bisa menyesuaikan suhu tubuh, tapi kemampuan tersebut juga ada batasnya. Bila suhu luar dan suhu dalam ruangan berbeda terlalu jauh, kamu pun bisa dengan mudah jatuh sakit. Suhu 26℃ adalah suhu dalam ruangan yang paling cocok, dan suhu ini pun paling membuat AC-mu irit. 2. Saat udara terlalu panas dan lembab, ubah mode AC menjadi “Dry” Saat musim hujan, udara akan terasa lebih panas dan lembab, nah pada saat ini, kamu ahrus mengubah mode AC-mu dari “cool” menjadi “dry”. Mode “dry” ini tidak hanya bisa menyerap udara lembab, tapi juga bisa membantumu irit banyak! Saat kamu menyalakan mode “cool”, kipas AC akan terus berputar kencang sampai suhu ruangan dingin, hal ini sangat membuang listrik, tapi ketika kamu menyalakan mode “dry”, kipas AC akan berputar dengan lebih lambat dan stabil, sehingga listrik yang digunakan pun lebih irit. 3. 3 jam setelah menyalakan AC, jendela harus dibuka. Banyak sekali orang yang tidak tahu hal penting ini. Bila AC sudah menyala dalam ruangan tertutup selama 3 jam, udara di dalam sudah tidak akan segar lagi, bila dalam 6 jam tidak ada pergantian udara, maka udara ruangan tersebut sudah terpolusi sangat berat. Polusi udara ini sangat bisa mempengaruhi kesehatan. Bila kamu sudah sering mengalami masalah pernafasan, flu, pusing dan suka berada dalam ruangan ber-AC yang tertutup, maka kamu sudah harus memperhatikan masalah ini. Sebaiknya buka jendela setiap 3 jam menyalakan AC. 4. Arah mulut AC harus ke atas Ketika menyalakan AC, aturlah arah mulut AC ke atas, hal ini akan membuat angin AC bisa lebih cepat memenuhi ruangan dan stabil. 5. Tidur menyamping saat AC menyala Tidur terlentang di bawah angin AC dapat membuat mulut kering dan angin AC yang langsung meniup ke tubuh sangatlah tidak baik untuk kesehatan. Dokter Li dari Taiwan mengatakan, sebaiknya tidur menyamping bila buka AC, hal ini dapat mencegah kamu bernafas dengan membuka mulut dan membuat aliran udara lebih stabil. 6. Buka AC dulu, baru tutup jendela. Hal penting yang harus diperhatikan ketika membuka AC adalah langkah- langkahnya: Kamu harus masuk ruangan dulu, buka AC, baru tutup jendela. Tujuan dari buka AC dulu adalah untuk membiarkan udara kotor dalam AC keluar terlebih dahulu, setelah AC berputar beberapa saat, baru tutup jendela. 7. Bila kamu hanya ingin meninggalkan ruangan untuk beberapa saat, sebaiknya tidak usah matikan AC. Banyak sekali orang, gara- gara ingin irit, mereka pun selalu mematikan AC saat berpergian sebentar, lalu menyalakan AC lagi saat sampai rumah. Padahal cara ini justru membuat kamu lebih boros dan tidak baik untuk mesin AC. AC yang terlalu sering dibuka tutup dapat membuat mesin “kelabakan” dan akhirnya rusak. Saat kamu menyalakan AC, daya listrik yang digunakan mencapai 500-1000 watt, ini bisa sangat membuatmu boros listrik! Bila kamu hanya berpergian dalam waktu singkat, misalnya 1 jam, lebih baik tidak usah mematikan AC, hal ini malah justru membuatmu lebih irit. 8.Saat masuk ruangan, jangan tergesa- gesa menyalakan AC. Banyak sekali orang yang sekali masuk ruangan panas, pasti langsung menyalakan AC. Bila kamu masuk dari luar yang bersuhu sangat tinggi, dan langsung menyalakan AC dengan suhu rendah, tubuhmu akan tidak sempat beradaptasi dan menyebabkan tekanan darahmu melunjak tinggi dalam sesaat. Hal ini sangat tidak baik, terutama bagi orang- orang yang jantungnya lemah. Saat memasuki ruangan, jangan terlalu buru- buru menyalakan AC, tunggu dulu sampai suhu tubuhmu mulai menyesuaikan, baru nyalakan AC.  

RADIO EKSPOSE - RE SAPA PENSIUNAN
Scroll to Top