RADIOPENSIUNAN.COM
☘Dua Tahun Radio Pensiunan, Pabriknya Kebahagiaan.☘
Masih dalam SIARAN LIVE SPESIAL PROGRAM HUT KE-2 RADIO PENSIUNAN.
dalam acara Asal Usul yang penting tidak usil.
Berkaitan dengan acara spesial ulang tahun ke dua Radio Pensiunan yang jatuh pada tanggal 3 Januari maka kali ini topik nya adalah weton.
Secara sederhana PRIMBON adalah sejenis buku ensiklopedi yang berisi pengetahuan dan kearifan lokal masyarakat Jawa, yang semula ditransformasikan turun temurun secara lisan yang kemudian dicatat dalam sebuah buku kumpulan.
Secara harfiah, NEPTU adalah total atau besaran nilai yang dihitung dengan menjumlahkan nilai hari (Minggu, Senin, Selasa, dan seterusnya sampai Sabtu) dan nilai pasaran (Pahing, Pon, Wage, Kliwon, dan Legi). Neptu adalah numerik dari hari-hari dalam siklus atau putaran 7 hari (Saptawara) dan siklus 5 hari (Pancawara). Hasil penggabungan numerik dua model perhitungan hari, yakni pasaran (Pancara) dan numerik hari putaran 7 (saptawara) itulah yang kemudian menjadi dasar perhitungan tentang berbagai hal dalam kaitannya dengan pribadi, dalam konteks hubungan dengan orang lain, dan hubungannya dengan alam atau semesta.
Sampai sekarang belum ada penjelasan bagaimana bisa muncul angka-angka yang menjadi skor dalam hari putaran tujuh (Senin, Selasa, Rabu, kamis, Jumat, sabtu, Minggu) dan skor untuk hari pasaran (Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon).
Primbon hanya mencatat, skor untuk masing-masing adalah sebagai berikut :
Nilai Neptu Hari Umum
Minggu: 5;
Senin: 4;
Selasa: 3;
Rabu: 7;
Kamis: 8;
Jumat: 6;
Sabtu: 9
Nilai Neptu Hari Pasaran
Legi: 5; Pahing: 9; Pon: 7; Wage: 4; Kliwon: 8
Kalau dua model putaran hari dijumlahkan numeriknya, maka ditemukanlah apa yang disebut WETON.
Sebenarnya, pengertian weton adalah penyebutan dari gabungan hari masehi dan pasaran jawa, seperti Selasa Kliwon, Minggu Wage, Setu Legi dll. Namun dalam perkembangannyaorang menyamakan hasil penjumlahan atas numerik hari masehi dan hari pasaran sama dengan WETON. Padahal itu adalah NEPTU.
Angka-angka yang menjadi skor dalam hari putaran tujuh (Senin, Selasa, Rabu, kamis, Jumat, sabtu, Minggu) dan skor untuk hari pasaran (Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon).
Dan Weton tersebut adalah penyebutan dari gabungan hari masehi dan pasaran jawa, seperti Selasa Kliwon, Minggu Wage, Setu Legi
Sehingga hasil penjumlahan numerik tersebut kemudian sering dipakai untuk mengidentifikasi perwatakan seseorang, peruntungan pada satu momentum, dipakai untuk simulasi watak dalam perjodohan, bisnis atau perdagangan, waktu mulai membangun rumah sampai untuk memperkirakan jenis pekerjaan atau profesi apa yang cocok untuk seseorang.
Dalam simulasi angka hasil penjumlahan itu, bisa dipastikan nilai atau skor terendahnya adalah 7; sementara nilai atau skor tertingginya di angka 18. Angka terendah adalah penjumlahan dari Hari Selasa (Skor 3) dan Pasaran Wage (Skor 4). Sementara nilai tertinggi adalah WETON Sabtu Pahing (9 + 9) yang jumlahnya 18.
PRIMBON memberi Gambaran bahwa WETON memiliki watak yang berbeda-beda, sehingga secara matematika konfigurasi WETON ada 7 x 5 = 35 sifat dari Paduan waktu tersebut. Orang Jawa mempercayai kelahiran seseorang, atau waktu tertentu memiliki sifat yang berbeda-beda. Untuk waktu setidaknya, ada karakter atau tuntutan perlakuan yang berbeda-beda.
Karakter atau sifat, atau kondisi tertentu dari waktu, adalah hasil implementasi penjumlahan numerik hari-hari 7 dan hari pasaran, yang dituliskan dalam PRIMBON. Sebagai contoh, Radio Pensiunan yang lahir pada tanggal 3 Januari 2023 memiliki weton Selasa Wage
Berdasarkan primbon, nilai neptu 7 akan dikaitkan dengan interpretasi tertentu mengenai kepribadian dan karakter yang bersangkutan. Walaupun nilai neptu paling rendah yaitu 7 namun tetap ada harapan baik untuk datangnya pertolongan karena 7 dalam bahasa Jawa = pitu yang dipanjangkan menjadi pitulungan.
Jumlah Neptu 7: Selasa Wage; Jumlah Neptu 8: Senin Wage, Selasa Legi;
Jumlah Neptu 9: Senin Legi, Minggu Wage;
Jumlah Neptu 10: Minggu Legi, Selasa Pon, Jumat Wage;
Jumlah Neptu 11: Senin Pon, Selasa Kliwon, Rabu Wage;
Jumlah Neptu 12: Minggu Pon, Senin Kliwon, Selasa Pahing, Rabu Legi, Kamis Wage;
Jumlah Neptu 13: Minggu Kliwon, Senin Pahing, Kamis Legi, Jumat Pon, Sabtu Wage;
Jumlah Neptu 14: Minggu Pahing, Rabu Pon, Jumat Kliwon, Sabtu Legi; Jumlah Neptu 15: Rabu Kliwon, Kamis Pon;
Jumlah Neptu 16: Rabu Pahing, Kamis Kliwon, Sabtu Pon;
Jumlah Neptu 17: Kamis Pahing, Sabtu Kliwon;
Jumlah Neptu 18: Sabtu Pahing
PRIMBON adalah sejenis buku ensiklopedi yang berisi pengetahuan dan kearifan lokal masyarakat Jawa, yang semula ditransformasikan turun temurun secara lisan yang kemudian dicatat dalam sebuah buku kumpulan
Ini yang dicatat dalam PRIMBON.
Jumlah Neptu 7 Selasa Wage disebut sebagai Pendito Kang Lelaku. Orang yang memiliki Neptu 7 memiliki Karakter: Menyukai perjalanan jauh dan petualangan. Cenderung pemalas dan kurang komunikatif.
Jumlah Neptu 8: Senin Wage, Selasa Legi; disebut sebagai Lakune Geni. Orang dalam kategori ini digambarkan memiliki Karakter: Pemarah dan pendendam. Emosinya bisa meledak-ledak, sesuai dengan sifat api.
Jumlah Neptu 9: Senin Legi, Minggu Wage;
disebut sebagai Lakune Angin. Orang yang masuk kategori ini memiliki Karakter: Tidak memiliki pendirian kuat, mudah goyah. Namun, kuat terhadap guna-guna dan sangat lincah.
Jumlah Neptu 10: Minggu Legi, Selasa Pon, Jumat Wage;
disebut sebagai Pendito Mbangun Teki). Orang yang masuk kategori ini memiliki Karakter: Suka memberi nasihat namun enggan dikritik. Cerdas dan tidak mudah tersinggung.
Jumlah Neptu 11: Senin Pon, Selasa Kliwon, Rabu Wage;
disebut Lakune Setan. Orang yang masuk kategori ini memiliki Karakter: Tidak cocok menjadi pemimpin karena sering bimbang dan kesulitan dalam pengambilan keputusan.
Jumlah Neptu 12: Minggu Pon, Senin Kliwon, Selasa Pahing, Rabu Legi, Kamis Wage;
disebut sebagai Lakune Kembang. Orang yang masuk kategori ini memiliki Karakter: Menyukai perdamaian dan lebih sering mengalah untuk menghindari pertikaian. Penurut dan rajin.
Jumlah Neptu 13: Minggu Kliwon, Senin Pahing, Kamis Legi, Jumat Pon, Sabtu Wage; disebut sebagai Lakune Lintang. Orang yang masuk kategori ini memiliki Karakter: Memiliki pesona menakjubkan dan suka berpetualang. Tidak suka menjadi pusat perhatian tetapi tetap berpengaruh.
Jumlah Neptu 14: Minggu Pahing, Rabu Pon, Jumat Kliwon, Sabtu Legi; disebut sebagai Lakune Mbulan. Orang yang masuk kategori ini memiliki Karakter: Pendengar yang baik dan suka memberi nasihat positif. Cerdas dan rendah hati.
Jumlah Neptu 15 Rabu Kliwon, Kamis Pon;
disebut sebagai (Lakune Geni). Orang yang masuk kategori ini memiliki karakter: mudah marah dan pendendam. Tidak suka diperintah dan sangat tegas.
Jumlah Neptu 16: Rabu Pahing, Kamis Kliwon, Sabtu Pon;
disebut sebagai Lakune Bumi. Orang yang masuk kategori ini memiliki Karakter: Mengayomi dan memiliki hati yang lembut. Namun, bisa menjadi sangat menakutkan jika marah.
Jumlah Neptu 17: Kamis Pahing, Sabtu Kliwon; disebut sebagai Lakune Gunung. Orang yang masuk kategori ini memiliki Karakter: Pendiam, penurut, baik hati, tetapi cenderung lambat. Sifat-sifat ini bisa merugikan dirinya sendiri.
Jumlah Neptu 18: Sabtu Pahing disebut sebagai Lakune Paripurna. Orang yang masuk kategori ini memiliki Karakter: Dominan dan egois. Sangat tidak menyukai penolakan dan memiliki sifat kepemimpinan yang kuat.
Selamat bertambah usia Radio Pensiunan.
Selalu enak didengar & membahagiakan.
(Dikutip dari berbagai sumber).